Ka Rutan Klas 1 Cilodong Depok Andi Gunawan Menerima Catatan UU Pokok Pers 40 tahun 1999 Dari Ketua PWI Depok Rusdy Nurdiansyah

Platmerah.net,Depok -Sekecil apapun laporan masyarakat terkait pelayanan Rutan Klas 1 Cilodong,Depok akan kami tanggapi.

Seribu macam masalah yang kami hadapi terkait dinamika kehidupan Warga Binaan Pe masyarakatan WBP Klas 1 Cilodong setiap harinya.

Ka Rutan Andi Gunawan lebih lanjut mengatakan, banyak problematika warga binaan yang dihadapi rumah tahanan dan kelakuan warga binaan.

Andi tidak menampik, adanya anggapan di masyarakat yang mengatakan perlakuan petu qgas terhadap warga binaan

“Terkait kebutuhan hak Warga Binaan Pemasyarakatan WBP seperti hak sandang pangan dan hak perdata terkait warga binaan dalam berkepen tingan urusan administrasi kependu dukan, ahli waris dan urusan keluarga lainnya.”terangnya.

“Mereka mendapatkan ijin pihak rumah tahanan-Rutan sesuai dengan prioritas kebu tuhan dan keamanan yang ada yakni untuk kea manan warga binaan maupun untuk Rutan “ujar Andi.

Juga terkait permasalahan kesehatan terkait BPJS dan masalah sampah rutaan yang harus dibuang kemana.

Andi Gunawan Kepala Rutan Klas 1 Cilodong Depok, meng ungkapkan hal itu ketika melakukan Silahturahmi dengan belasan wartawan yang terga bung dalam PWI Depok di kantor Sekretariat Depok Jaya, Kecamatan Beji,Depok Selasa (15/11/2022).

Menjawab pertanyaan warta wan tentang permintaan war ga sekitar Rutan yang berharap peningkatkan komunikasi Rutan dengan warga setempat, Andi mengakui selama Covid 19 memang kurang, tetapi pas ka Covid 19, pihaknya akan memperbaiki komunikasi ter sebut dengan mengundang warga untuk ikut dalam pela ksanaan kegiatan Rutan, seperti Hari Bhakti Rutan Cilodong dan kegiatan lainnya,terang Andi.

“Hal itu sudah dilakukannya seperti ketika mencari hewan qurban biasanya dilakukan di warga setempat.”tambahnya.

Terkait bebas bersyarat yang dilakukan wajib lapor kepada warga binaan , jika yang bersangkutan dalam waktu bersyarat melakukan kejahatan maka hukumannya dapat di tambahkan dan dilakukan oleh BAPAS Bogor.

Menyinggung tentang pene litian bagi WBP yang akan bebas, biasanya pihak mela kukan penelitian langsung dimasyarakat dimana binaan tersebut berada, apakah warga masyarakat setempat menerima terhadap mantan warga binaan, jika warga dan keluarganya menerima,akan diproses pembebasannya begitulah juga sebaliknya.

Warga Binaan Pemasakatan WBP kelas 1 Cilodong Depok saat ini berjumlah 1000 orang dengan jumlah petugas hanya 100 orang, tentunya jumlah ini jauh dari ideal yang semestinya sekitar 200 orang petugas.

Ia menyebutkan selama tahun 2022 ini pihaknya telah melaku kan pemindahan dan meneri ma sekitar 400 orang warga binaan pemasyarakatan WBP tentunya memperhatikan as pek keamanan dan tingkat kejahatan.

Rutan Kelas1Cilodong saat ini mempunyai dua lokasi Rumah Tahanan titipan yakni di ciikeas (teroris) dan Brimob Kelapa Dua.

Rutan Kelas Satu Cilodong dalam upaya mening katkan pelayanan kepada warga bina an, pihaknya berharap dapat melakukan penambahan SDM yang saat berjumlah hanya 100 orang dengan angka yang batas minimal, sementara ide alnya memang sekitar 200 orang petugas.

Dalam kegiatan sehari harinya warga binaan Rutas Kelas Satu Cilodong telah memproduksi Kopi Kraba (Kreasifitas Warga Binaan),” Produksinya juga sudah kita perkenalkan kepa sarakatan di luar dan ke Ru mah Tahanan dan Lembaga Pemasyarakatan yang ada Bodetabek dan lainnya.

“Kami juga telah aktif perkenalkan kopi Produksi warga Binaan Rutan Cilodong ke rutan serta lembaga pemasyara katan lainnya .” pungkas Andi Gunawan.(wismo).