Boy Rafli : Tragedi Bom JW Marriott Menjadi Pengingat Akan Bahaya dan Ancaman Terorisme

Jum, 5 Agu 2022 09:50:03pm Dilihat 1040 kali author lili purwakarta
IMG-20220805-WA0062
[Sassy_Social_Share]

PLATMERAH || JAKARTA|| Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar menghadiri peringatan 19 tahun bom JW Marriott, Jumat (5/8).

Tragedi yang terjadi pada tanggal 5 Agustus 2003 ini menyebabkan 14 orang meninggal dunia dan 156 orang luka-luka.

Boy Rafli mengatakan, tragedi bom JW Marriott menjadi pengingat akan bahaya dan ancaman terorisme. Serta, menjadi motivasi bagi seluruh masyarakat agar tidak ada lagi aksi teror yang terjadi di Indonesia dan dunia.

“Peristiwa seperti ini tidak boleh terjadi lagi dan bergandeng tangan dalam melawan segala bentuk kekerasan, kita semua harus mengumandangkan bahwa peristiwa ini tidak layak terjadi di NKRI dan seluruh dunia,” ujar Boy Rafli. Dilansir dari RM.id

Dalam upaya pencegahan aksi terorisme dan ide-ide yang melatarbelakanginya, BNPT bersama unsur pemerintah dan masyarakat melakukan kesiapsiagaan nasional, kontra radikalisasi dan deradikalisasi.

BNPT juga telah menyelenggarakan forum yang mempertemukan antara korban/penyintas dengan mitra deradikalisasi yang menurut Boy Rafli menjadi katalisator pemulihan dan reintegrasi sosial kedua pihak.

“BNPT terus mempromosikan dan melakukan national resilience dari pengaruh ide teror yang berbasis kekerasan yang tidak bisa dilakukan secara parsial, harus dilakukan dengan cara komprehensif dengan pendekatan soft dan hard,” lanjut dia.

Senada dengan Kepala BNPT, Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko mengatakan, aksi teror seperti yang terjadi di JW Marriott tidak boleh terjadi lagi di Indonesia.

Dia mengatakan, pemerintah secara serius menanggulangi terorisme dari hulu ke hilir dengan melibatkan unsur masyarakat.

“Dalam menyikapi terorisme pemerintah tidak tinggal diam, pemerintah telah mengadopsi whole government untuk melawan terorisme dari hulu ke hilir, kita juga menggandeng masyarakat untuk berkolaborasi karena pemerintah tidak bisa bekerja sendiri melawan terorisme,” ungkap mantan panglima TNI ini.

Selain melakukan tabur bunga dan doa bersama, peringatan ini juga dijadikan momen peluncuran buku The Power of Forgiveness: Memoar Korban Bom JW Marriott yang ditulis oleh Toni Sumarno, salah satu korban bom JW Marriott 2003.

News Feed

LSM NCW DPD Jawa Barat menunggu  Penyidikan Polres Metro Depok terkait Pemenang Tender Gunakan alamat Fiktif

Jum, 9 Sep 2022 10:26:30am

LSM NCW DPD Jawa Barat menunggu  Penyidikan Polres Metro Depok terkait Pemenang Tender Gunakan alamat Fiktif Platmerah.net,Depok- Peme nang...

Kawal Kasus Ilegal Mining dan Perampokan BBM bersubsidi di Sultra

Jum, 9 Sep 2022 05:56:24am

  Kawal Kasus Ilegal Mining dan Perampokan BBM bersubsidi di Sultra   Platmerah.net,Kendari-Fungsi dan misi sebagai ketua Fast Respon...

Tergugat Gagal Hadirkan Saksi Ahli , Kelihatan Tak Siap

Kam, 8 Sep 2022 10:59:36pm

  Platmerah.net,Depok-Sidang perkara sengketa tanah hak milik adat Kampung Bojong-Bojong Malaka antara Ibrahim bin Jungkir dan kwan-kawan...

PDIP Provinsi Sulawesi Tenggara Gelar Rapat Koordinasi Pemengan Pemilu tahun 2024.

Kam, 8 Sep 2022 08:07:39pm

PDIP Provinsi Sulawesi Tenggara Gelar Rapat Koordinasi Pemengan Pemilu tahun 2024.     Platmerah.net,Kendari-Dewan Pimpinan Daerah (DPD)...

BKMT.Kota Depok Gelar Pengajian di Mesjid Baitul Kamal,Komplek Perkantoran Pemkot Depo

Kam, 8 Sep 2022 07:45:03pm

BKMT.Kota Depok Gelar Pengajian di Mesjid Baitul Kamal,Komplek Perkantoran Pemkot Depok Platmeranet,Depok-Setiap hari kamis di minggu kedua, Badan...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 9
  • Visit Today : 9
  • Visitors Total : 76345
  • Visit Total : 142076