Platmerah.Net I MUARA ENIM (SUMSEL) – Lebih dari satu bulan terjadi genosida di Gaza Palestina, tapi dunia seolah diam tak berdaya. Hingga hari ini lebih dari 11 ribu korban jiwa, lebih dari 3 ribu diantaranya anak-anak dan lebih dari 4 ribu diantaranya perempuan, serta belasan ribu luka-luka, 60 masjid hancur, 136 masjid dan 3 gereja rusak berat, 40 ribu rumah hancur dan 223 000 rusak berat akibat rudal penjajah Zionis Israel. Atas dasar itulah gabungan Aliansi masyarakat Kabupaten Muara Enim pada Sabtu pagi (18/11/2023) menggelar Aksi bela Palestina di Bumi Serasan Sekundang.
Dari pantauan platmerah.net dilapangan sejak pukul 04.20 pagi massa sudah mulai berkumpul di titik kumpul Masjid Agung Muara Enim dan Lapangan Merdeka Muara Enim,untuk sekaligus melaksanakan sholat subuh berjamaah, dengan mengenakan ornamen-ornamen Palestina seperti bendera, sal, topi berlogo bendera Palestina dan Indonesia.
Dalam aksi ini Aliansi masyarakat Muara Enim memanggil jiwa-jiwa perindu kebebasan di bumi para Anbiya, bersama para tokoh agama, Pemerintahan, Tokoh Ormas, Influencer,
simpul-simpul dan jaringan massa serta komunitas anak bangsa di seluruh Kabupaten Muara Enim, untuk menghadirkan jiwa raga, dan juga Donasi terbaik untuk Palestina Tercinta.
Ditengah rintik hujan pada pagi harinya, masa sudah terlihat berdatangan ke acara yang digelar oleh Aliansi Masyarakat Muara Enim Bela Palestina.
Acara ini di gagas dan di motori seorang aktifis perempuan dan anak Muara Enim yakni Ustadzah Erni Ezni, S.Psi atau yang akrab di sapa Ummi Erni.
Umi Erni sendiri sebagai Ketua Yayasan Umar Hamka, Ketua PPALc dan YAI. Hal ini ter motivasi setelah penggalangan dana tanggal 3-4 Oktober 2023, yang lalu.
Acara digelar dalam rangka memberikan dukungan moral dan material pada warga Palestina khususnya di Gaza yang hingga saat ini masih dalam suasana ketakutan dan mencekam akibat serangan tiada henti dari tentara penjajah zionis Israel.
Sejak sebelum subuh warga kabupaten Muara Enim terlihat memadati Masjid Agung Muara Enim untuk melaksanakan shalat Subuh, Qunut Nazilah, taushiyah subuh tentang Palestina yang di sampaikan oleh dai-dai Muda Kabupaten Muara Enim antara lain ustadz Ramallah Syachril, dan Ustadz Ali Mursyi Abdul Rasyid.
Diantara undangan yang hadir dan memberikan sambutan adalah Pj. Bupati Muara Enim, Dr H Ahmad Rizali, MA yang menyerukan agar peserta aksi dapat berjalan dengan tertib dan aman.
Ummi Erni, inisiator acara mengungkapkan, bahwa acara ini dimaksudkan untuk mendukung dan membantu meringankan beban penderitaan bangsa Palestina yang hingga kini masih dalam cengkeraman penjajah zionis Israel.
Salah satu panitia yang berhasil dihubungi, Ustadz H. Akwam mengatakan, aksi massa ini sebagai bentuk solidaritas kepada rakyat Palestina yang tengah berjuang untuk kemerdekaan mereka.
Orasi juga disampaikan oleh Ketua Bazas, Perwakilan Masyarakat Lintas Agama Johan Ong, lintas pemuda Tahta Amrillah, Khadijah Squad ibu Monalisa.
Donasi yang terkumpul hingga hari ini mencapai 300.000.000-, (Tiga Ratus Juta Rupiah) yang akan disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pusat selanjutnya akan diserahkan kepada warga Gaza di Palestina melalui pemerintah Pusat di jakarta.
Aksi Aliansi Masyarakat bela palestina dimeriahkan oleh Nasyid Sidro, nasyid Al-Banna dan Izzatul Islam dari Jakarta.
Aksi berlangsung sangat kondusif, meriah, sukses dan mendapat simpati dan dukungan dari masyarakat luas se-Kabupaten Muara Enim. (HAI)