PLATMERAH || SUMUT || Ketua PC HIMMAH Palas “Hasan Basri Harahap” mempertanyakan apa alasan mendasar PP HIMMAH mengambil alih konferwil XV HIMMAH Sumut.

Ketum PP HIMMAH Abdul Razak Nasution harus memberikan klarifikasi kepada peserta konferwil XV HIMMAH Sumut alasan diambil alihnya konferwil, padahal forum masih berjalan lancar. Hal ini perlu di jelaskan Ketum PP HIMMAH agar para kader tidak keliru dan ini tidak terulang kembali di konferwil-konferwil selanjutnya.

Lanjut Hasan, ada kekawatiran kita apabila hal ini tidak dijelaskan oleh Ketum PP HIMMAH, ini bisa menjadi pedoman buruk kader di konferwil-konferwil berikutnya. kami tidak inginkan kemunduran pola pikir itu. Tegas hasan.

Sebagai Pemimpin yang baik seyogya nya Ketum PP HIMMAH itu tidak memancing terjadinya kericuhan.

Kericuhan terjadi kan karena PP HIMMAH mengambil alih konferwil langsung mengetuk palu tanpa adanya kesepakatan forum, dan itu masih pembahasan tatib perdebatan jumlah kepesertaan yang dibawakan oleh pimpinan sidang sementara.

Tidak pantas rasanya ketum PP HIMMAH melakukan hal itu, karena itu contoh yang buruk di lihat kader-kader HIMMAH.

Kami merasa kecewa melihat proses konferwil XV HIMMAH Sumut ini, sangat tidak mengajarkan berorganisasi dengan baik.

Panitia konferwil, PW HIMMAH dan PP HIMMAH tidak menghargai semangat kami jauh-jauh dari Kabupaten Palas ikut mensukseskan konferwil ini, 5 hari kami luangkan waktu, pikiran, keluarga dan pekerjaan untuk organisasi HIMMAH tercinta ini, tapi tidak ada hasil konferwil nya malah hasil memalukan diambil alih PP HIMMAH yang didapat.

Sekali lagi kami berharap PP HIMMAH dapat mengklarifikasi pengambilan alih konferwil ini kepada peserta konferwil agar tidak menjadi preseden buruk ke depan dan tidak terulang kembali. Tutup hasan.