76 Tahun Koperasi Belum Bisa Sokoguru Perekonomian

Kam, 13 Jul 2023 03:49:06pm Dilihat 776 kali author lili purwakarta
646d698242e35
[Sassy_Social_Share]

PLATMERAH – Hari ini 12 Juli 2023, secara formal koperasi Indonesia berumur 76 tahun. Usia ini mestinya menjadikan koperasi sebagai sokoguru perekonomian Indonesia. Tapi faktanya, koperasi belum bisa sebagai sokoguru perekonomian.

Partisipasi masyarakat berkoperasi hanya 9.20%. Artinya, hanya 9.20% atau hanya 24.69 juta rakyat Indonesia terlibat dalam perekonomian melalui koperasi. Di negara maju lebih dari 60%, bahkan di Amerika Serikat lebih besar dari 100%. Menurut Pusat Studi Koperasi Wisconsin University, rakyat AS yg terlibat dalam koperasi 350 juta orang.

Di Swiss dan Singapore, lebih dari 60% bisnis ritel dikuasai oleh koperasi. Di negara maju, semua sektor dikuasai oleh koperasi. Rakyatnya berdaulat ekonomi dalam menghadapi pasar persaingan.

Koperasi itu ada untuk menjadikan rakyat berdaulat dalam perekonomian. Terdapat 64 juta UMKM di Indonesia atau 99.99% dari total usaha. 98% nya adalah skala Usaha Mikro (UMi) sebagian besar ada di sektor pertanian. Sebagian besar UMKM tersebut tidak berdaulat ekonomi. Akhirnya, ekonomi hanya dikuasai segelintir Usaha Besar yg berjumlah hanya 5,500 unit.

Ekspansi pembangunan infrastruktur selama 10 tahun pemerintahan Presiden Jokowi tidak cukup mendongkrak pertumbuhan ekonomi sampai 7% yg dibutuhkan ut menjadikan Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2030-2045. Bahkan Indonesia terperangkap sebagai negara yg berpendapatan menengah dg income per capita < US $4,000. Itu karena rakyat tidak berdaulat ekonomi.

Pada tahun 2021, jumlah koperasi Indonesia hanya 127,866 unit. Itupun kualitas rendah dan banyak masalah.

Keberhasilan koperasi sebagai represntasi ekonomi rakyat sangat tergantung pada implementasi 7 prinsip koperasi secara konsisten. Koperasi bermasalah sudah pasti karena tidak melaksanakan prinsip-prinsip koperasi secara utuh.

Pemerintah salah fokus dalam pembangunan koperasi. Mestinya target pembangunan adalah meningkatkan partisipasi masyarakat berkoperasi.

Dengan tingkat partisipasi masyarakat berkoperasi >60% maka pertumbuhan ekonomi bisa 7% pemerataan akan tinggi. Bila mencapai 75% maka koperasi pasti menjadi sokoguru perekonomian Indonesia.

 

News Feed

Imam- Ririn Janjikan Kartu  Sakti  Buat Anak Anak Yatim

Ming, 10 Nov 2024 05:17:22pm

Imam- Ririn Janjikan Kartu  Sakti  Buat Anak Anak Yatim Platmerah.net,Depok-Imam Budi Hartono - Ririn Farabi Arafiq   berjanji akan mening...

23 TKI Ilegal yang Gagal Berangkat Hendak Direkrut Jadi Admin Judol

Sab, 9 Nov 2024 08:14:16pm

  Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta Kompol Reza Pahlevi di Polres Soetta 23 TKI Ilegal yang Gagal Berangkat Hendak Direkrut Jadi Admin...

Siswa SMA Bukit Asam Tanjung Enim Raih Juara Algoritma Terbaik di Festival Automation Robotic Club of Sriwijaya 2024

Sab, 9 Nov 2024 09:43:45am

Platmerah.Net I MUARAENIM (SUMSEL) -  Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Bukit Asam Tanjung Enim kembali menunjukkan bahwa mereka tidak hanya unggul...

Jika Menang Pilkada Chandra Rahmansyah Berjanji Akan Mengkaji Ulang Keberadaan Incenerator di Jalan Merdeka .

Jum, 8 Nov 2024 10:31:23pm

Jika Menang Pilkada Chandra Rahmansyah Berjanji Akan Mengkaji Ulang Keberadaan Incenerator di Jalan Merdeka . Platmerah.net,Depok- Apa itu...

Keputusan Hakim Zephania Di Sidang Praperadilan Polres Tebing Tinggi Kontroversi, Publik Pertanyakan Kepastian Hukum.

Jum, 8 Nov 2024 05:53:29am

Keputusan Hakim Zephania Di Sidang Praperadilan Polres Tebing Tinggi Kontroversi, Publik Pertanyakan Kepastian Hukum. Platmerah.net,Tebing Tinggi,...

Baca Juga

Pernyataan Sikap Tegas Ketua PBB DPC Humbahas Terhadap Pelaku Pembunuh di Sampean, Bukanlah Anggota PBB Humbahas. HUMBAHAS, …..(nama media). Ormas Pemuda Batak Bersatu (PBB) DPC Humbahas Menyatakan sikap tegas terhadap pelaku pembunuhan di desa Sampean yang sebenarnya bukan lagi anggota PBB Humbahas. Hal itu di nyatakan langsung oleh ketua DPC Humbahas, Korban Purba S.Pd, dalam rapat koordinasi KSB PBB se kab Humbahas sekaligus melakukan acara konferensi pers di Purba dolok, kec. Dolok sanggul, kab.Humbang hasundutan pada hari Sabtu, 17 September 2022. Diketahui sebelumnya, telah terjadinya pembunuhan kepada Alm.Harlen Sinaga pada hari Minggu,28/8/2022, oleh pelaku Hinsa Sianturi di desa Sampean, kecamatan Dolok sanggul kabupaten Humbang hasundutan. Dalam Pernyataan ini Korban Purba selaku ketua PBB DPC Humbahas, menyatakan ; diduga ada oknum yang memperburuk ormas PBB. Kepada awak media ini Korban Purba menjelaskan bahwa adanya media yang membawakan photo profil pelaku HS menggunakan dinas uniform PBB. “Dengan adanya media yang membawakan uniform PBB tanpa kordinasi dengan saya selaku ketua DPC PBB Humbahas, merupakan tindakan yang hanya mengembangkan medianya saja. Dimana saudara HS merupakan tidak anggota lagi, dibuktikan dengan surat pemecatannya tertanggal 03 Juni 2022. dengan surat keterangan DPC Humbahas terlampir pada SK No.005/SK/PBB DPC HH/VI/2022. “Ujar Korban Purba. “Saya berharap media yang memasukkan uniform PBB di medianya bisa menarik beritanya karena sudah termasuk melanggar kode etik jurnalistik.”Tambahnya. Banyak tindakan yang saat ini untuk memojokkan nama baik PBB termasuk media yang membawakan uniform PBB. Perlu diingat, saat pendampingan penguburan zenajah almarhum pak Rinal di desa sappean dan pengawalan kasus tersebut oleh PBB humbahas,banyak masyarakat yang mendukung PBB bahkan ingin membuka ranting di desa itu. Diduga ada oknum yang memperburuk organisasi PBB ini, terkhusus di kabupaten Humbang Hasundutan.”Tandas ketua PBB DPC Humbahas, Korban Purba S.Pd

PT KDI Pasang Plang, Kuasa Hukum PT KDI Ungkap Hal Penting tentang Polemik Kepemilikan Jetty

PUSKAPRI Sultra : Minta APH Dan KSO MTT Hentikan aktifitas PT.PJP yang di duga lakukan Illegal Mining.

MPW Pemuda Pancasila Propinsi Jawa Barat Meminta MPC PP Kota Depok Beri Klarifikasinya Terhadap Mosi Tidak Percaya

Pj Bupati Muara Enim Rizali Serahkan Bantuan Korban Kebakaran di Panti Asuhan Darul Yatim Tanjung Enim

Luar Biasa ! Pemkab Muara Enim Kembali Raih WTP ke-9 Kalinya dari BPK RI

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 176
  • Visit Today : 185
  • Visitors Total : 117070
  • Visit Total : 221926