Partai Buruh Kota Depok Datang Perjuangkan Jaminan
Platmerah.net,Depok- Partai Buruh hadir ikut pemilu di 2024 untuk memperjuangkan sebuah jaminan sosial bagi rakyat dari negara. dan hal ini yabg menjadi tema besar Perjuangan partai Buruh.
Jaminan sosial sudah seharusnya dilakukan sebuah negara karena mensejahteraan rakyat harus dilakukan sebuah negara.
Ketua Partai Buruh Kota Depok Wido Praktino Mengungkapkan hal itu usai menyerahkan berkas bakal calon legislatif (caleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok pada pukul 17.45 WIB, Ahad (14/5/2023).

Dalam pemilu kali ini partai Buruh menyertakan, bakal caleg dari tokoh publik maupun artis, serta berbagai prosesi, pensiunan ASN, .ojol serta warga biasa sebagai bakal caleg.
“Bacaleg Partai Buruh tidak ada yang berasal dari tokoh publik dan artis. Semua adalah orang biasa, aktivis pergerakan yang selama ini sudah teruji dan setia dalam berjuang bersama buruh, petani, serta alemen masyarakat kecil yang lain,” ujar Ketua Partai Buruh Kota Depok Wido Pratikno, dalam konfrensi persnya.
Dikatakan, para bacaleg dari Partai Buruh, berasal dari berbagai latar belakang. Seperti aktivis serikat buruh, petani, nelayan, guru dan tenaga honorer, buruh migran, pekerja rumah tangga, serikat miskin kota, akademisi, dosen, guru, aktivis perempuan, PRT, kalangan milenial dan gen z, aktivis lingkungan hidup, penggiat HAM, dan pensiunan PNS.u
Wido menyebutkan,target pemilu tahun 2024 partai Buruh sepuluh nantinya bisa. mencalonkan Wali kota sendiri target minimal ya satu frakai dengan empat kursi,terang Wido.(Wismo).
Prof. Dr. Komaruddin Hidayat Ketua Dewan Pers Pernyataan Sikap: Dewan Pers Minta Semua Pihak Hormati Kebebasan...
Platmerah.net,Depok--Memeriahkan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober 2025, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok bekerja sama...
Platmerah.net,Jakarta, 26 September 2025 — Kepolisian Negara Republik Indonesia kembali melakukan rotasi dan promosi jabatan terhadap perwira...
Foto Ilustrasi Platmerah.net, Dalam tulisannya Rosadi Jamani Ketua Satupena Kalbar mengakui, banyak yang kaget, kok bisa...