Ribuan Sapi Asal Bima Tidak Laku Terjual Mau Dibawa Balik Terbentur Edaran Gubernur

Sab, 1 Jul 2023 05:19:05pm Dilihat 1021 kali author Wismo
[Sassy_Social_Share]

 

Ribuan Sapi Asal Bima Tidak Laku Terjual Mau Dibawa Balik Terbentur Edaran Gubernur

Platmerah. net .Depok
Ratusan Petani Sapi Asal Sumba meradang nasib karena lebih dari dua ribu ekor sapi nya tak terjual.
Mereka merugi karena overload sapi yang di datangkan dari Bima yang mencapai 26 ribu ekor, menye babkan lebih dua ekor sapi tidak terjual.

 

Melalui juru bicara Asosiasi Petani Sapi dan peternak Sapi Bima Indonesia – APTPSBI – PLT Furqon, pihaknya merasa prihatin karena tidak dapat kembali ke Bima membawa sapi sapi yang tidak laku Untuk dirawat kembali di kampung halamannya.

“Tercatat lebih dari dua ribu sapi petani sapi tidak laku terjual,jika dijual pu harganya rendah sehingga pihaknya merugi.”ujarnya.

“Kami meminta kepada Gubernur Nusa Tenggara Barat untuk mem perbolehkan kami kembali ke kampung untuk merawat sapi yang tidak laku ini.” tambahnya.

Ia mengatakan pihaknya menghor mati kebijakan Gubernur yang melakukan mengharus hewan ternak yang akan masuk kembali ke NTB melalui proses karantina dan diberi vaksin.

“Tapi perhatikan juga nasib kami selama sapi sapi tersebut berada di karantina selama 28 hari biayama kan dan lain lain.”.

Sebagian dari kami pun bermodal kan pinjam. dari Bank sehingga Ini menjadi permasalahan kamible ini berat, imbuh Furqon sambil menahan tangis.

“Terlebih lagi ada sebagian dari kami yang sudah kembali ke Bima membawa sapi yang tidak terjual tersebut,tapi kami khawatir kepada mereka jika dalam perjalanan pulang kampung mendapat hambatan karena regulasi yang harus dilewati.”terangnya.

Dengan adanya edaran dan pelarangan hewan masuk dari luar Bima menyebabkan ratusan petani sapi menjadi tidak jelas,karena sewa tempat sudah habis, mobil mobil yang biasa digunakan mencari rumput sudah diambil oleh pemilik begitu juga kontrak lahan sudah habis.

Disebutkan di wilayah kosong Grand Depok City GDC kelurahan Tirta Jaya Sukmajaya. ada puluhan penjual sapi asal Bima dengan lebih dari 300 ekor sapi terkatung katung nasibnya.

“Kami tidak mau melelang sapi karena harganya sangat murah begitu juga menjual dengan harga tawaran yang jauh dari pasaran harga sapi.” tutur Furqon.

Memang. dilematis nasib petani sapi dari Bima ini yang disebabkan overload jumlah Sap mencapi 26 ribu ekor menyebabkan ribuan sapi mereka tidak dapat terjual dan ingin kembali ke kampung halamannya terhalang edaran nya Gubernur NTB yang melarang hewan masuk dari luar ke Wilayah Nusa Tenggara Barat khususnya Bima.(Wismo).

News Feed

Mutasi Rotasi dan Promosi  Jabatan Strategis Di Jajaran Polri

Jum, 26 Sep 2025 12:43:26pm

  Platmerah.net,Jakarta, 26 September 2025 — Kepolisian Negara Republik Indonesia kembali melakukan rotasi dan promosi jabatan terhadap perwira...

Terungkap, Murid SD Keracunan MBG di Ketapang Konsumsi Daging Ikan Hiu

Kam, 25 Sep 2025 05:02:04pm

            Foto Ilustrasi Platmerah.net, Dalam tulisannya   Rosadi Jamani Ketua Satupena Kalbar mengakui, banyak yang kaget, kok bisa...

Diskusi Kebangsaan, HBS Jangan Lupa Kebangsaan Indonesia adalah hasil sintesis antara nasionalisme dan religiusitas.

Kam, 25 Sep 2025 11:52:19am

foto bersama Anggota DPRD Kota Depok, H. Bambang Sutopo bersama para Nara sumber dalam forum Aktual Berbangsa dan...

Dua Orang Dilarikan Ke Rumah Sakit dalam Acara  Reuni TERJAL Di Sukmajaya Depok

Ming, 21 Sep 2025 07:07:47pm

Platmerah.net,Depok-Dua orang dilarikan ke rumah sakit akibat pingsan dalam Reuni Akbar komunitas Teratai Jalanan disingkat TERJAL melakukan...

Oknum ASN Dishub Jabar di duga tipu Perusahaan Sampono Group hingga rugi 3,1 miliyar

Rab, 17 Sep 2025 09:58:24pm

BANDUNG PLATMERAH NET  Perusahaan Sampono  Group mengalami  Kerugian yang sangat besar karena di duga di tipu Oknum inisial (Ak) yang bertugas...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 420
  • Visit Today : 443
  • Visitors Total : 389967
  • Visit Total : 692084