PLATMERAH || JAKARTA || Kementerian Perdagangan kembali akan menganugerahkan Penghargaan Primaniyarta dan Primaduta Tahun 2022 kepada para pelaku ekspor berprestasi dan pembeli/importir internasional yang loyal. Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat mendorong optimisme dan meningkatkan capaian Indonesia dalam perdagangan global terutama dalam kondisi pemulihan ekonomi global akibat pandemi Covid-19.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Didi Sumedi mengungkapkan, pada 2021 Indonesia mencetak nilai ekspor terbesar senilai USD 231,54 miliar. Dari nilai tersebut, ekspor nonmigas tercatat sebesar USD 219,24 miliar.
Indonesia memiliki eksportir-eksportir tangguh yang telah berjasa meningkatkan nilai ekspor nasional dan tentunya menjadi alasan loyalitas pembeli produk Indonesia, Jakarta, 6 April 2022.
Penghargaan Primaniyarta dan Primaduta merupakan bentuk apresiasi kepada eksportir nasional dan importir luar negeri yang terus menumbuhkan ekspor Indonesia di tengah pandemi yang mengakibatkan lesunya perdagangan dunia, ujar Didi
Penghargaan Primaniyarta merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan Pemerintah untuk para eksportir dalam meningkatkan ekspornya secara berkesinambungan.
Penghargaan ini bertujuan mengapresiasi para eksportir sekaligus memberikan inspirasi dan motivasi bagi pelaku ekspor lainnya serta mendorong pertumbuhan jumlah pelaku ekspor tangguh dan berdaya saing.
Sedangkan penghargaan Primaduta diberikan kepada para pembeli luar negeri produk Indonesia yang secara kontinu dan loyal membeli produk Indonesia dengan tren yang terus meningkat. Dengan penghargaan ini diharapkan importir dapat terus mempromosikan, meningkatkan jumlah, dan memperluas jenis produk Indonesia yang diimpor, jelas Didi.
Dalam waktu dekat, lanjut Didi, pendaftaran bagi para eksportir yang berminat mengikuti seleksi Penghargaan Primaniyarta 2022 akan dibuka. Informasi lebih lanjut akan diumumkan secara berkala melalui media sosial seperti www.djpen.kemendag.go.id. Peminat juga dapat menghubungi panitia Primaniyarta melalui e-mail: primaniyarta@kemendag.go.id.
Tahun 2021, Kemendag menganugerahkan penghargaan Primaniyarta kepada 20 eksportir berprestasi yang terdiri atas 7 kategori yaitu eksportir pembangun merek global, eksportir pelopor pasar baru, eksportir pelopor produk baru, eksportir produk berkelanjutan, eksportir teknologi tinggi, eksportir digital marketing, dan eksportir muda.
Sedangkan untuk Primaduta 2021, Kemendag menganugerahkan kepada 25 buyers dari 25 negara importir yang terbagi dalam kategori pasar utama dan kategori pasar potensial.
“Presiden RI diharapkan berkenan menganugerahkan penghargaan Primaniyarta 2022 di penghujung tahun ini,” pungkas Didi.
Setelah UU No.7 Tahun 2004 dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi pada 2015, DPR kemudian menerbitkan UU No.17 Tahun 2019. Namun demikian, aturan...
Jakarta Perdagangan internasional adalah kegiatan jual-beli barang dan jasa antar negara. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menjelaskan dalam...
Jakarta, Beritasatu.com - Bila selama ini masyarakat mengenal Gatot Kaca dari pagelaran wayang kulit atau sendratari wayang orang, kini ada cara...
Rencana pemindahan ibu kota negara (IKN) dari Jakarta ke Kalimantan Timur ikut menjadi perhatian sejumlah tokoh yang ramai dibicarakan akan bersaing...
PLATMERAH || Center for Political Communication Studies (CPCS) telah melakukan survei selama periode 21 sampai 31 Januari 2022. Hasilnya,...