Luhut Binsar Panjaitan: Beri Salam Perpisahan Ke Jokowi, Bapak Akan Menjadi Kenangan yang Hebat ..
Platmerah.net,Jakarta-Mantan Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan (LBp) mengingatkan agar para pembantu Presiden Jokowi terus menjaga pening galan dari Kepala Negara yang sudah diupayakan selama 10 tahun ini.
Menurut Luhut, para pembantu Presiden Jokowi tidak boleh mengkhianati kredibilitas yang sudah dibangun Presiden Jokowi. “Itu Bapak Presiden dari saya dan sekali lagi (saya sampaikan) rasa hormat pada Bapak karena Bapak telah memimpin kami, paling tidak dari saya sendiri selama 10 tahun yang pernah berada di bawah Bapak,” ungkap Luhut.
Ia menambahkan, ” Kalau boleh agak sentimentil, selamat jalan Pak, Bapak akan menjadi kenangan yang hebat (untuk bangsa). Walaupun masih dua, tiga bulan Pak Presiden (selesai menjabat), tapi saya kira acara penting semacam ini menurut saya, buat saya pribadi, sangat menyentuh,” jelasnya sambil tersenyum.
Luhut lantas menyinggung kenangan saat Presiden Jokowi memutuskan kebijakan Indonesia menghentikan ekspor nikel.
Menurutnya keputusan itu diambil Presiden saat berada di dekat pintu masuk Istana Negara. Saat itu, pemerintah mengkalkulasi bahwa dengan penghentian ekspor nikel, Indonesia kehilangan pemasu kan hingga miliaran. Namun, saat ini Indonesia mampu memetik hikmah dari peng hentian ekspor nikel itu.
“Sekarang buahnya kita lihat Pak, kita disegani, dihormati dan teknologi kita cukup bagus dan (nilai tambah) ekspor kita meningkat. Jadi saya yakin dalam waktu yang tidak lama, ekspor kita dalam turunan hilirisasi ini, akan meningkat secara signifikan,” papar Luhut.
“Dan lebih dari itu, tidak ada orang anggap enteng Indone sia. Bahwa Indonesia ini bisa diatur-atur oleh siapapun. Indonesia negara besar. Negara yang punya karakter. Negara yang bisa mengatakan iya dan negara yang bisa mengatakan tidak,” tegasnya.
Mantan Menkopolhukam itu lantas mengingatkan agar para pembantu Presiden Jokowi terus menjaga peninggalan dari Kepala Negara yang sudah diupayakan selama 10 tahun ini. Menurut Luhut, para pembantu Presiden Jokowi tidak boleh mengkhianati kredibilitas yang sudah dibangun Presiden Jokowi.
“Itu Bapak Presiden dari saya dan sekali lagi (saya sampai kan) rasa hormat pada Bapak karena Bapak telah memimpin kami, paling tidak dari saya sendiri selama 10 tahun yang pernah berada di bawah Bapak,” ungkap Luhut.(***).
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meralat aturan terbaru untuk perjalanan luar negeri. Dalam koreksinya, Kemenhub menyatakan WNI dan WNA dengan...
Menkes Budi Gunadi Sadikin buka suara mengenai hasil tes PCR Corona yang berbeda-beda. Budi mengatakan tak ada tes PCR yang sempurna. "Tidak ada tes...
Perceraian antara Kalina Oktarani dan Vicky Prasetyo menjadi isu hangat di awal tahun ini. Pasangan kontroversial ini memilih untuk berpisah setelah...
Polisi mengungkapkan total ada 15 anak laki-laki yang diduga menjadi korban pelecehan seksual Gopal Junior, eks pelatih futsal di Bogor. Polisi tak...