Presiden Iran Ebrahim Raisi Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Sen, 20 Mei 2024 04:15:10pm Dilihat 398 kali author Wismo
[Sassy_Social_Share]

 

Presiden Iran Ebrahim Raisi Tewas dalam Kecelakaan Helikopter 

Platmerah.net,Jakarta – Presiden Iran Ebrahim Raisi yang selalu mengenakan sorban hitam menjabat selama periode penuh gejolak konfrontasi di luar negeri dan protes massal di dalam negeri.mengalami kecelakaan,helicopter yang ditumpanginya jatuh pada hari Minggu (19/05/2024).

Media pemerintah Iran, mengkhawatiran akan keselamatan pemimpin berusia 63 tahun tersebut setelah helikopternya mengalami cuaca buruk di wilayah pegunungan terpencil di wilayah Iran barat. Pada Senin (20/05/2024).

Media-media Iran melaporkan bahwa puing-puing helikopter telah ditemukan.

Mereka menyebutkan, bahwa Raisi dan para pejabat lainnya yang menumpangi heli tersebut, meninggal dunia dalam kecelakaan itu.

Seperti apa sosok Raisi?

Dilansir Al Arabiya dan AFP, Senin (20/5/2024), Presiden Iran – yang karirnya dimulai pada tahun-tahun setelah revolusi Islam tahun 1979 dan dekat dengan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei – berkuasa usai pemilu tahun 2021, yang diikuti oleh aksi-aksi protes dan ketegangan selama bertahun-tahun yang penuh gejolak.

Seperti Khamenei, Raisi sering kali berbicara menantang ketika Iran berada dalam ketegangan dengan Amerika Serikat dan Israel, yang dinyatakan sebagai musuh bebuyutannya.

Raisi mengambil alih kekuasaan setelah pemilu di mana lebih dari separuh pemilih tidak hadir dan beberapa tokoh politik kelas berat dilarang mencalonkan diri.

Dia menggantikan Hassan Rouhani, yang pencapaian utamanya adalah perjanjian nuklir tahun 2015 dengan negara-negara besar yang memberi Iran keringanan sanksi internasional.

Seperti kelompok ultrakonservatif lainnya, Raisi mengkritik keras kubu pendahulunya setelah presiden Amerika Serikat saat itu Donald Trump secara sepihak menarik AS dari pakta nuklir pada tahun 2018 dan menerapkan kembali sanksi-sanksi terhadap Iran.

Raisi pun mengambil kendali negara yang sedang mengalami krisis sosial dan ekonomi.

Setelah menggambarkan dirinya sebagai pembela masyarakat miskin dalam pemberantasan korupsi, Raisi mengumumkan langkah- langkah penghematan yang menyebabkan kenaikan tajam harga beberapa bahan pokok. Hal ini memicu kemarahan publik terhadap tingginya biaya hidup.

Kemudian, pada akhir tahun 2022, gelombang protes nasional meletus menyusul kematian Mahsa Amini dalam tahanan setelah penangkapan nya karena diduga melanggar aturan berpakaian Islami yang ketat untuk perempuan.

Dalam peristiwa penting pada bulan Maret 2023, Iran dan Arab Saudi, yang merupakan musuh lama kawasan, mengumumkan kesepakatan mengejutkan yang memulihkan hubungan diplomatik.(**).

News Feed

Imam Musanto Dengan Musrembang RW Kita Dapat Lebih Bersinergis Dalam Membangun Wilayah

Jum, 24 Jan 2025 03:43:04pm

    Imam Musanto Dengan Musrembang RW Kita Dapat Lebih Bersinergis Dalam Membangun Wilayah   Platmerah.Net,Depok- Musrembang...

Trump : Hanya Ada 2 Jenis Kelamin Di Amerika Serikat.

Sel, 21 Jan 2025 10:22:26am

  Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trum Trump : Hanya Ada 2 Jenis Kelamin Di Amerika Serikat. Platmerah.net- Presiden Amerika Serikat...

RT 006 Rasmal Sikumbang Kehilangan Ardan Kurniawan Orang Yang Baik

Sel, 21 Jan 2025 08:34:45am

  RT 006 Rasmal A Sikimbang RT 006 Rasmal Sikumbang Kehilangan Ardan Kurniawan Orang Yang Baik   Platmerah.net,Depok- Tidak kurang...

Pelantikan DPD FORKABI Kota Depok Dijadwalkan Tanggal 29 Januari 2025

Sen, 20 Jan 2025 01:02:29pm

  Pelantikan DPD FORKABI Kota Depok Dijadwalkan Tanggal 29 Januari 2025 Platmerah.net,Depok- Dijadwal kan Ketua DPD FORKABI Kota Depok dan...

Ketua GRIB Depok Bang Azis Minta Anggotanya Jangan Terprovokasi

Sen, 20 Jan 2025 12:39:44am

  Ketua DPD GRIB Depok Ajazih Azis Ketua GRIB Depok Bang Azis Minta Anggotanya Jangan Terprovokasi   Platmerah.net,Ketua  Gerakan...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 912
  • Visit Today : 1030
  • Visitors Total : 256220
  • Visit Total : 522051