Ribuan Sapi Asal Bima Tidak Laku Terjual Mau Dibawa Balik Terbentur Edaran Gubernur

Sab, 1 Jul 2023 05:19:05pm Dilihat 569 kali author Wismo
[Sassy_Social_Share]

 

Ribuan Sapi Asal Bima Tidak Laku Terjual Mau Dibawa Balik Terbentur Edaran Gubernur

Platmerah. net .Depok
Ratusan Petani Sapi Asal Sumba meradang nasib karena lebih dari dua ribu ekor sapi nya tak terjual.
Mereka merugi karena overload sapi yang di datangkan dari Bima yang mencapai 26 ribu ekor, menye babkan lebih dua ekor sapi tidak terjual.

 

Melalui juru bicara Asosiasi Petani Sapi dan peternak Sapi Bima Indonesia – APTPSBI – PLT Furqon, pihaknya merasa prihatin karena tidak dapat kembali ke Bima membawa sapi sapi yang tidak laku Untuk dirawat kembali di kampung halamannya.

“Tercatat lebih dari dua ribu sapi petani sapi tidak laku terjual,jika dijual pu harganya rendah sehingga pihaknya merugi.”ujarnya.

“Kami meminta kepada Gubernur Nusa Tenggara Barat untuk mem perbolehkan kami kembali ke kampung untuk merawat sapi yang tidak laku ini.” tambahnya.

Ia mengatakan pihaknya menghor mati kebijakan Gubernur yang melakukan mengharus hewan ternak yang akan masuk kembali ke NTB melalui proses karantina dan diberi vaksin.

“Tapi perhatikan juga nasib kami selama sapi sapi tersebut berada di karantina selama 28 hari biayama kan dan lain lain.”.

Sebagian dari kami pun bermodal kan pinjam. dari Bank sehingga Ini menjadi permasalahan kamible ini berat, imbuh Furqon sambil menahan tangis.

“Terlebih lagi ada sebagian dari kami yang sudah kembali ke Bima membawa sapi yang tidak terjual tersebut,tapi kami khawatir kepada mereka jika dalam perjalanan pulang kampung mendapat hambatan karena regulasi yang harus dilewati.”terangnya.

Dengan adanya edaran dan pelarangan hewan masuk dari luar Bima menyebabkan ratusan petani sapi menjadi tidak jelas,karena sewa tempat sudah habis, mobil mobil yang biasa digunakan mencari rumput sudah diambil oleh pemilik begitu juga kontrak lahan sudah habis.

Disebutkan di wilayah kosong Grand Depok City GDC kelurahan Tirta Jaya Sukmajaya. ada puluhan penjual sapi asal Bima dengan lebih dari 300 ekor sapi terkatung katung nasibnya.

“Kami tidak mau melelang sapi karena harganya sangat murah begitu juga menjual dengan harga tawaran yang jauh dari pasaran harga sapi.” tutur Furqon.

Memang. dilematis nasib petani sapi dari Bima ini yang disebabkan overload jumlah Sap mencapi 26 ribu ekor menyebabkan ribuan sapi mereka tidak dapat terjual dan ingin kembali ke kampung halamannya terhalang edaran nya Gubernur NTB yang melarang hewan masuk dari luar ke Wilayah Nusa Tenggara Barat khususnya Bima.(Wismo).

News Feed

DPC PPP Kota Depok Terima Susunan Pengurus Dari 11 PAC ..

Sel, 15 Feb 2022 02:27:32pm

DPC PPP Kota Depok Terima Susunan Pengurus Dari 11 PAC .. Platmerah.Net, Depok- Setelah menggelar Musyawarah Anak Cabang- Musancab secara Marathon...

DPC PPP Kota Depok Berikan Advokasi Warga untuk Dapat KDS

Sel, 15 Feb 2022 12:21:58pm

DPC PPP Kota Depok Berikan Advokasi Warga untuk Dapat KDS   Plamerah.net,Depok-Wakil Ketua DPC PPP Kota Depok Bidang Kesehatan dan Sosial...

KPU Launching Hari Pemungutan Suara Pemilu Serentak Tahun 2024

Sen, 14 Feb 2022 10:09:56pm

PURWAKARTA,- Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 21 Tahun 2022 tentang hari dan tanggal pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu)...

Puskesmas Cibeureum Gelar Triwulan Lokakarya tentang Kesehatan

Ming, 13 Feb 2022 07:45:16am

 PLATMERAH.Tasikmalaya _ Tim Puskesmas Kecamatan Cibeureum, kota Tasikmalaya, pada hari kamis (10/2/22), menggelar kegiatan tiga bulanan (triwulan)...

Jembatan Nikson Sarlandy Diresmikan Di Parmonangan

Sab, 12 Feb 2022 02:33:33pm

Platmerah.net-( TAPUT )- Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan M.Si hari ini, Rabu 9 Februari 2022 meresmikan jembatan Nikson Sarlandy di desa...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 118
  • Visit Today : 150
  • Visitors Total : 102393
  • Visit Total : 201620