Pungutan Kades Momea Mengatas namakan Bantuan Mesjid.
Konawe – PLATMERAH.NET
Kepala Desa Momea Jumar membantah adanya pungutan dari dana BLT (Bantuan Langsung Tunai) oleh segenap warga.
Kepala Desa momea menjelaskan kepada media platmerah.net lewat telepon seluler bahwa sudah ada kesepakatan dari pengurus Desa dan tokoh-tokoh masyarakat tentang pungutan seratus ribu rupiah.
Dana itu dikumpul dan digunakan untuk pembangunan Mesjid di Desa Momea.
Dimana kami mau mengambilnya dana pembangunan Mesjid kalau bukan swadaya. Ungkap Jumar.
Salah satu warga Desa momea yang enggan disebut namanya mengatakan bahwa kesepakatan desa tersebut memang betul, tapi itu hanya orang orang dekat Kepala Desa.
Menurut pengakuannya dia selaku warga Desa Momea sendiri tidak pernah diundang dalam rapat tersebut serta juga beberapa warga lainnya mengenai pemotongan dana BLT sehingga jelas warga keberatan.
Yang namanya Bantuan untuk rumah ibadah ya kami terima, tapi itu keikhlasan kami dan tidak serta merta di potong dan diratakan kepada semua warga, “Ucap warga yang enggan disebutkan namanya.
Bantuan itukan ikhlas, berapa kami siap dan sukarela ya begitulah ndak perlu dipaksakan harus seratus ribu rupiah, “Tutup warga yang meminta untuk di rahasiakan nama dan identitasnya.
Kontributor Sultra
Iskandar Rapi
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meralat aturan terbaru untuk perjalanan luar negeri. Dalam koreksinya, Kemenhub menyatakan WNI dan WNA dengan...
Menkes Budi Gunadi Sadikin buka suara mengenai hasil tes PCR Corona yang berbeda-beda. Budi mengatakan tak ada tes PCR yang sempurna. "Tidak ada tes...
Perceraian antara Kalina Oktarani dan Vicky Prasetyo menjadi isu hangat di awal tahun ini. Pasangan kontroversial ini memilih untuk berpisah setelah...
Polisi mengungkapkan total ada 15 anak laki-laki yang diduga menjadi korban pelecehan seksual Gopal Junior, eks pelatih futsal di Bogor. Polisi tak...