Pj Sekda : Pemberitaan Tidak Berdasarkan Fakta dan Cenderung Tendensius dan Opini
PLATMERAH I MUARA ENIM (SUMSEL) – Menindak lanjuti pemberitaan disalah satumedia online dengan judul berita : Tokoh Masyarakat Gelumbang & Pemuda Muara Enim Tolak Penunjukan Jabatan Kadinas Dari HNU ,Penjabat (Pj.) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muara Enim didampingi Kadis Kominfo, Kepala Kesbangpol, Kepala BKPSDM dan Staf khusus Bupati Gelar Jumpa Pers , Kamis sore (17/02/2022) di Ruang Rapat Serasan Sekundang Kantor Bupati Muara Enim.
Dalam kesempatan itu, Pj Sekda dihadapan para media yang turut hadir dalam jumpa pers tersebut membantah pemberitaan yang dimuat pada laman Sumselpost.co.id, dirinya mengatakan pemberitaan tersebut tidaklah benar berdasarkan fakta dan cenderung bersifat tendensius dan hanyalah opini belaka.
“Kami klarifikasi, bahwa berita itu sebelum menjadi output akhir yakni berita, rekan-rekan media sudah tau mestinya dikonfirmasi terlebih dahulu paling tidak kepada OPD yang bersangkutan dalam hal ini BKPSDM sehingga berimbang dan benar adanya,”ujar Pj Sekda.
Dirinya mengatakan penunjukan kepala dinas secara langsung itu tidak benar. Kepala OPD yang mengalami kekosongan sudah melalui tahapan dan proses mekanisme yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Apalagi Kepala Dinas PUPR dan Kepala Dinas Pertanian ditunjuk sebagai pelaksana tugas (PLT) sudah Definitif,”kata Pj Sekda.
Selanjutnya, masalah Pejabat kiriman atau ditunjuk langsung tersebut tidaklah benar. “Proses penunjukan pejabat tersebut telah melalui proses pelelangan yang bersifat terbuka, dimana ASN dari luar Kabupaten Muara Enim berhak untuk ikut andil. Tapi tentu saja keputusan akhir tetap ada di Bupati,”sanggah Pj Sekda.
Kemudian terkait masalah Dinas Perhubungan, kenapa ditunjuk Junaidi sebagai Plt Kadishub, bukan pak Jerry selaku sekretaris. “Pak Jerry sudah membuat surat pengunduran diri kepada pak bupati,”terang Pj Sekda seraya membacakan isi surat pengunduran diri Sekreteris Dinas Pehubungan Muara Enim.
Sehubungan dengan pemberitaan Hoax tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim memberikan waktu 2×24 jam kepada saudara (JNP) dan media Sumselpost untuk mengklarifikasi dan meminta maaf terkait berita tersebut yang tidak pernah dikonfirmasi kebenarannya.
“Pemkab Muara Enim berkeyakinan rekan-rekan pers semua yang ada di Kabupaten Muara Enim ini mempunyai niatan yang baik guna membangun Muara Enim menjadi lebih baik lagi, saran dan masukan serta kritik juga kami perlukan demi menyempurnkaan semua program-program kerja yang ada di Kabupaten Muara Enim, oleh karena itu saya berpesan kepada rekan-rekan media sekalian untuk lebih bijak lagi dalam menyampaikan suatu informasi yang akan dimuat dalam suatu berita,”pungkas Pj Sekda. (HAI)