Sab, 9 Apr 2022 01:25:30pm Dilihat 1210 kali
author Rintos Sastro Sinambela
[Sassy_Social_Share]
Listyo mengucapkan terima kasih kepada atlet balap sepeda 24 tahun itu karena telah mengharumkan Indonesia dengan menyabet medali perak pada ajang bergengsi yang bergulir di Dushanbe, Tajikistan, 25-29 Maret tersebut.
“Apa yang diraih Ayu tentunya sangat membanggakan. Saya berharap Ayu dan atlet balap sepeda lainnya dapat terus meningkatkan prestasi pada ajang besar lainnya,” kata Listyo dalam keterangan tertulis yang diterima Sabtu.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Harian PB ISSI Irjen. Pol. Wahyu Hadiningrat berharap pencapaian Ayu dapat memacu semangat atlet balap sepeda untuk terus berprestasi. Terlebih dalam waktu dekat, ada dua ajang bergengsi yang akan dihadapi yakni SEA Games Hanoi, Vietnam dan Asian Games Hangzhou, China.
Harapan kami apresiasi yang diberikan ini menjadi motivasi untuk para atlet sehingga bisa terus berprestasi. Tak lama lagi ada dua multivent yang bergulir. Sehingga perlu ada kesungguhan dalam pelatihan dan Ayu adalah salah satu andalan,” ujar Irjen Pol. Wahyu.
Sementara itu, Ayustina mengaku makin termotivasi untuk bisa meraih hasil lebih baik, khususnya meraih medali emas pada SEA Games Hanoi.
Senang sekali karena pak Kapolri di tengah kesibukannya, menyempatkan waktu untuk bertemu dan memberikan apresiasi. Jadi makin menggebu-gebu untuk SEA Games Hanoi. Semoga bisa memberikan yang terbaik lagi,” ujar Ayu yang mengoleksi dua medali perunggu masing-masing pada SEA Games Kuala Lumpur, Malaysia 2017 dan Filipina 2019.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ayustina meraih medali perak pada nomor pada nomor Individual Time Trial (ITT) dalam ajang Asian Road and Para Cycling Championship 2022.
Ayustina finis di urutan kedua dengan catatan waktu 33 menit 59.275 detik. Dia berada di bawah pebalap asal Kazakhstan Rinata Sultanova yang menjadi juara dengan catatan waktu 33 menit 24.632 detik. Adapun posisi ketiga diraih Solongo Tserenlkham asal Mongolia dengan waktu 35 menit 04.082 detik.
Hasil ini menjadi modal penting bagi Ayu menghadapi pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara. Sebab, berdasarkan hasil lomba di Kejuaraan Asia, Ayustina menjadi yang terbaik di antara peserta dari Asia Tenggara.
Pesaing terdekat Ayustina adalah Thi Thu Mai Nguyen asal Vietnam yang finis di urutan ke enam dengan waktu 35 menit 55,420 detik, terpaut cukup jauh dari Ayustina.
Kemudian, ada pesepeda asal Thailand Phetdarin Somrat yang finis di urutan ke tujuh dengan membukukan waktu 36 menit 34,191 detik. (PM/Antaranews)
Listyo mengucapkan terima kasih kepada atlet balap sepeda 24 tahun itu karena telah mengharumkan Indonesia dengan menyabet medali perak pada ajang bergengsi yang bergulir di Dushanbe, Tajikistan, 25-29 Maret tersebut.
“Apa yang diraih Ayu tentunya sangat membanggakan. Saya berharap Ayu dan atlet balap sepeda lainnya dapat terus meningkatkan prestasi pada ajang besar lainnya,” kata Listyo dalam keterangan tertulis yang diterima Sabtu.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Harian PB ISSI Irjen. Pol. Wahyu Hadiningrat berharap pencapaian Ayu dapat memacu semangat atlet balap sepeda untuk terus berprestasi. Terlebih dalam waktu dekat, ada dua ajang bergengsi yang akan dihadapi yakni SEA Games Hanoi, Vietnam dan Asian Games Hangzhou, China.
Harapan kami apresiasi yang diberikan ini menjadi motivasi untuk para atlet sehingga bisa terus berprestasi. Tak lama lagi ada dua multivent yang bergulir. Sehingga perlu ada kesungguhan dalam pelatihan dan Ayu adalah salah satu andalan,” ujar Irjen Pol. Wahyu.
Sementara itu, Ayustina mengaku makin termotivasi untuk bisa meraih hasil lebih baik, khususnya meraih medali emas pada SEA Games Hanoi.
Senang sekali karena pak Kapolri di tengah kesibukannya, menyempatkan waktu untuk bertemu dan memberikan apresiasi. Jadi makin menggebu-gebu untuk SEA Games Hanoi. Semoga bisa memberikan yang terbaik lagi,” ujar Ayu yang mengoleksi dua medali perunggu masing-masing pada SEA Games Kuala Lumpur, Malaysia 2017 dan Filipina 2019.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ayustina meraih medali perak pada nomor pada nomor Individual Time Trial (ITT) dalam ajang Asian Road and Para Cycling Championship 2022.
Ayustina finis di urutan kedua dengan catatan waktu 33 menit 59.275 detik. Dia berada di bawah pebalap asal Kazakhstan Rinata Sultanova yang menjadi juara dengan catatan waktu 33 menit 24.632 detik. Adapun posisi ketiga diraih Solongo Tserenlkham asal Mongolia dengan waktu 35 menit 04.082 detik.
Hasil ini menjadi modal penting bagi Ayu menghadapi pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara. Sebab, berdasarkan hasil lomba di Kejuaraan Asia, Ayustina menjadi yang terbaik di antara peserta dari Asia Tenggara.
Pesaing terdekat Ayustina adalah Thi Thu Mai Nguyen asal Vietnam yang finis di urutan ke enam dengan waktu 35 menit 55,420 detik, terpaut cukup jauh dari Ayustina.
Kemudian, ada pesepeda asal Thailand Phetdarin Somrat yang finis di urutan ke tujuh dengan membukukan waktu 36 menit 34,191 detik. (PM/Antaranews)