Screenshot_20250113_133457_Video-Player-696x705
[Sassy_Social_Share]

Tangkapan layar video Chandra Rahmansyah yang janji mau mundur dari Wakil Walikota Depok kalau ada praktek jual beli bangku sekolah.

 

Ketua DPRD Depok Tanggapi Janji Chandra yang Mau Mundur dari Wakil Walikota Kalau Ada Jual Beli Bangku Sekolah

Platmerah net,Depok-Wakil Walikota Depok terpilih, Chan dra Rahmansyah dalam setiap kesempatannya bertemu dengan masyarakat tokoh masyarakat mengatakan, akan mengundurkan diri jika masih terjadi jual beli kursi di dalam masalah pendidikan.

Ia selalu mengatakan dibawah kepemimpinan dirinya bersama Supian Suri, Kota Depok tidak akan ada lagi praktek jual beli bangku sekolah yang kerap terjadi setiap Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Hal hampir selalu diucapkan dalam setiap pertemuannya dengan masyarakat, Chandra dengan tegas akan memperta ruhkan jabatannya sebagai Wakil Walikota Depok jika ditemukan lagi praktek jual beli bangku sekolah.

“Pegang ini omongan saya, janji saya, kalau nanti setelah kami dilantik masih ada praktek jual beli bangku sekolah di Kota Depok maka saya orang yang pertama akan mengundurkan diri dari jabatan Wakil Walikota Depok,” kata Chandra dalam videonya.

Tangkapan layar video Chandra Rahmansyah yang janji mau mundur dari Wakil Walikota Depok kalau ada praktek jual beli bangku sekolah.
Keberanian sikap yang di ambil Chandra tersebut, karena dirinya tidak ingin jabatanya sebagai Wakil Walikota Depok malah menjadi hal yang tidak baik baginya dan keluarga.

“Karena saya tidak mau jabatan ini cuma jadi pintu neraka bagi saya dan keluarga,” tutur Chandra.

Ketua DPRD Kota Depok Ade Supriatna apresiasi janji, jika tidak berhasil tangani praktek jual beli dalam PPDB akan mundur’.

Menanggapi pernyataan Chandra itu, Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna mengapresiasi komitmen Chandra untuk menghilangkan praktek jual beli bangku sekolah yang terjadi di Kota Depok.

“Komitmen yang bagus, kita kawal bagaimana nanti pemerintah Kota Depok merealisasikan komitmen ini,” kata Ade saat dihubungi wartawan.

 

Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna.

Ade menjelaskan, untuk menekan praktek jual beli bangku sekolah, maka perlu adanya analisa kebutuhan sekolah dahulu. Hal itu dilakukan untuk menghasilkan pokok utama kebutuhan dari sekolah yang ada di Kota Depok.

“Dimulai dari analisis kebu tuhan sekolah, kondisi faktual, tindakan preventif, serta komit men sanksi kepada pihak-pihak terlibat,” ungkap Ade.

Seperti diketahui dan tidak bisa ditutupi, praktek jual beli bangku sekolah saat PPDB masih kerap terjadi di Kota Depok.(**).

 

News Feed

Menjelang Munas LIRA di Batam, Ollies Datau : Tugas Kami Mengawal Pemerintah

Sab, 19 Mar 2022 10:55:52am

PLATMERAH || JAKARTA || Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) menggelar musayawarah nasional (Munas) III pada 23-25 Maret 2022 di Hotel Aston Batam,...

PB.ISSI Bersinergi dan Bersilaturahmi Dengan Pengprov ISSI Bengkulu

Sab, 19 Mar 2022 09:06:40am

Platmerah.net,Bengkulu- Disela sela jadwal tugas akan menghadiri dan membuka Musprov Pengprov ISSI Sumatera Selatan, PB.ISSI menyempatkan diri...

Ketua DPC KPPI Kota Tasik Klarifikasi Soal Ricuh Pada Acara Pelantikan Pengurus Baru

Jum, 18 Mar 2022 11:37:35pm

Ket.poto: Namina Nina Rusmiati SH,(kiri) dan IW /Pendemo.(PM) PLATMERAH ||...

Deklarasi Kobar di Humbang Hasundutan, AMK : Ada Kepentingan apa?

Jum, 18 Mar 2022 10:09:29pm

PLATMERAH || HUMBAHAS ||   Terkait Beredarnya brosur Deklarasi Koalisi Bersama Rakyat (KOBAR) yang dilaksanakan di Humbang Hasundutan pada Sabtu 19...

Pelantikan Pengurus DPC KPPI Kota Tasik Ricuh, Hj.Namina : Saya Tidak Mau Ambil Pusing!

Jum, 18 Mar 2022 07:59:47pm

Ket : Ay (kiri) dan Hj. Namina Nina Rusmyati (kanan)....

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 173
  • Visit Today : 190
  • Visitors Total : 257291
  • Visit Total : 523251