Proyek Strategis PUPR Depok Senilai Rp. 57,6 Miliar Tak Kunjung Dikerjakan

Sen, 5 Sep 2022 10:15:21am Dilihat 1180 kali author Wismo
[Sassy_Social_Share]

PLATMERAH || DEPOK || LSM Gerakan Lokomotif Pembang unan (Gelombang) Kota Depok mensuga tiga proyek strategis Kota Depok senilai Rp. 57,6 Miliar belum juga dikerjakan.

Penetapan tahapan pengadaan melalui metode e-purchasing terhadap tiga proyek strategis kota merupakan proses yang paling cepat diduga bakal digunakan sebagai bahan “bancakan.”

Ketua LSM Gerakan Lokomotif Pembangunan (Gelombang) Kota Depok, Cahyo P Budiman lebih lanjut mengatakan, hing ga kini ke tiga proyek tersebut yakni Penataan Jalan Margon da Raya, Peningkatan Jalan Kartini dan Rekontruksi jalan Akses UI dengan nilai total Rp 57,6 Miliar itu belum juga ada pekerjaannya di lapangan.


Dari pantauan kami, proyek regular telah dilakukan proses tendernya minggu lalu dan saat ini sedang memasuki tahap evaluasi oleh Pokja pemilihan, ujar nya kepada wartawan Minggu (05/09/2022).

Menurut Cahyo, metode e-purchasing yang diterapkan terhadap tiga paket strategis kota itu diduga menjadi akal- akalan para oknum pejabat dinas PUPR kota Depok agar proyek yang bernilai cukup fantastis itu dapat dengan mudah dijadikan “bancakan”.

Hal ini menjadi alasan meng ada-ada jika dikatakan kalau metode e-purchasing itu akan lebih cepat prosesnya padahal proyek lainnya sudah bisa lebih dahulu dilakukan lelang, dan dipastikan proyek strategis ter sebut akan dikerjakan berba rengan dengan proyek regular lainnya.

“Kalau faktanya seperti itu nantinya, ngapain juga tiga proyek itu memakai metode e-purchasing sementara proyek yang lain memakai metode Tender, kalau ujungnya dikerjakan berbarengan,” tegasnya.

LSM Lokomotif juga nilai, tiga proyek yang dikatakan proyek strategis kota ini nilainya tidak akan jauh dari nilai pagu yang terdapat di Rekapitulasi RUP Nasional, sedangkan nilai kontrak proyek regular tentunya akan banyak sekali mengalami penghemat an anggaran karena penawaran harga.

“Akibatnya tentu patut diduga, bahwa tiga proyek Strategis tersebut menjadi bahan bancakan oknum-oknum pejabat PUPR Kota Depok” terang Cahyo.

Cahyo pun memperkirakan, tiga proyek tersebut belum juga dikerjakan hingga saat ini, yang mana diduga antara rekanan yang ditunjuk untuk mengerja kan tiga proyek strategis itu dengan oknum dinas belum terjadi kesepakatan,” Antara apa yang diberikan dengan apa yang akan diterima sehingga e-purchasing yang katanya proses tercepat itu belum juga memulai pekerjaannya.” tambahnya.

Ia mengingatkan agar masya rakat nantinya bisa turut me mantau pelaksanaan tiga proyek strategis tersebut dimana dalam pelaksanaan nanti masyarakat dapat dengan mudah mengawasi, salah satunya proyek Penataan Jalan Margonda.

Cahyo menyebutkan, tahun 2021 proyek penataan jalan Margonda segmen 1 sudah dikerjakan dengan nilai kontrak sebesar Rp.2.529.136.004,00 oleh CV. PUTRA PARNA dan mampu menyelesaikan pekerjaan dengan baik yakni membangun separator sepanjang kurang lebih 700 meter.

Saat ini harga pagu proyek Penataan Jalan Margonda tahun 2022 adalah sebesar Rp 30 Miliar, sementara rencana pembangunannya sama dengan tahun lalu,jelasnya.

Cahyo mengajak masyarakat untuk mengawasi, jika dengan uang Rp 2,5 Miliar terbangun 700 meter, maka seharusnya separator yang dibangun tahun ini adalah sekitar 8.300 meter atau sekitar 8,3 Kilometer.

“Nah kalau separator yang terbangun tahun ini kurang dari 8.300 meter, artinya ada apa? Belum lagi beban harga BBM naik,” tutupnya.(*)

News Feed

Tidak Berizin, Layanan Rapid Antigen di Pelabuhan Ketapang Ditertibkan

Sen, 7 Feb 2022 07:26:54am

Petugas Pol PP yang tergabung dalam Satgas COVID-19 Banyuwangi melakukan penertiban banner pos rapid antigen di Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur,...

Kemenhub: Turis Bisa Masuk Lewat Soekarno Hatta

Sen, 7 Feb 2022 07:26:49am

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meralat aturan terbaru untuk perjalanan luar negeri. Dalam koreksinya, Kemenhub menyatakan WNI dan WNA dengan...

Tak Ada PCR yang Sempurna Kata Menkes Kala Hasil Tes Beda

Sen, 7 Feb 2022 07:17:04am

Menkes Budi Gunadi Sadikin buka suara mengenai hasil tes PCR Corona yang berbeda-beda. Budi mengatakan tak ada tes PCR yang sempurna. "Tidak ada tes...

Maaf Vicky Prasetyo, Kalina Oktarani Tegas Ogah Rujuk Lagi

Sen, 7 Feb 2022 07:14:58am

Perceraian antara Kalina Oktarani dan Vicky Prasetyo menjadi isu hangat di awal tahun ini. Pasangan kontroversial ini memilih untuk berpisah setelah...

Polisi Sebut Kemungkinan Korban Pelecehan Gopal Junior Bertambah

Sen, 7 Feb 2022 07:06:33am

Polisi mengungkapkan total ada 15 anak laki-laki yang diduga menjadi korban pelecehan seksual Gopal Junior, eks pelatih futsal di Bogor. Polisi tak...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 1545
  • Visit Today : 1844
  • Visitors Total : 382966
  • Visit Total : 684291