Federasi Rusia Ancam Israel Jika Kirim Senjata ke Ukraina

Sel, 8 Nov 2022 02:09:32pm Dilihat 759 kali author Rintos Sastro Sinambela
IMG_20221108_135235
[Sassy_Social_Share]

PLATMERAH ||Perang belum usai, Rusia kini mengancam Israel akan mengambil tindak tegas jika Tel Aviv mengirim senjata ke ukraina saat pasukan Moskow tengah KO di medan perang.

Menurut laporan sejumlah media, Rusia akan mengambil respons jika Israel mengirim sistem pertahanan udara langsung atau tak langsung ke Ukraina.

Sementara itu, media asing Iran yang dioperasikan oposisi mengungkapkan Rusia akan membalas setiap upaya Israel mengirim rudal pertahanan ke Ukraina, demikian dikutip Middle East Monitor, Sabtu (5/11).

Baru-baru ini, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengumumkan Israel setuju memasok senjata sistem radio ke negara Eropa Timur itu.

Pekan lalu, Zelensky juga mengatakan kedua belah pihak terlibat dalam kerja sama intelijen terkait drone bunuh diri Shahed-136 buatan Iran. Pesawat tak berawak ini digunakan pasukan Rusia dalam perang.

“Kami berjuang melawan serikat besar baru, Rusia dan Iran, dan sekarang saya berharap Israel akan membantu kami, dan akan bereaksi keras terhadap ini,” kata Zelensky.

Lebih lanjut, dia menerangkan menurut intelijen Ukraina dan negara lain, Rusia telah mengakuisisi sekitar 1.500 drone Iran.

Duta Besar Ukraina untuk Israel Yevgen Korniychuk juga mengatakan hal serupa.

“Ada kemajuan pada beberapa masalah teknis yang berkaitan dengan pertahanan, terutama mengenai tawaran Israel untuk menyediakan teknologi peringatan rudal, ujar Korniychuk.

Peringatan Rusia bukan kali pertama. Pada Oktober lalu, eks Presiden Dmitry Medvedev mengatakan jika Israel betul-betul memasok senjata ke Ukraina, Moskow tak segan memutus hubungan diplomatik Tel Aviv.

Peringatan terbaru Rusia muncul usai pasukan Kyiv berhasil memukul mundur pasukan Moskow di sejumlah kota besar Ukraina, salah satunya di Kherson.

Di Kherson, mulanya pasukan Rusia menguasai seluruh wilayah ini dan siaga di sekitar tepi barat Sungai Dnieper. Namun, mereka dilaporkan bergerak ke sisi timur sungai dan menarik pasukan.

News Feed

Indonesia Berpotensi Jadi Gerbang Internet Dunia

Sen, 7 Feb 2022 07:53:51am

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menyebutkan bahwa Indonesia berpotensi menjadi negara penghubung internet di segala...

Tidak Berizin, Layanan Rapid Antigen di Pelabuhan Ketapang Ditertibkan

Sen, 7 Feb 2022 07:26:54am

Petugas Pol PP yang tergabung dalam Satgas COVID-19 Banyuwangi melakukan penertiban banner pos rapid antigen di Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur,...

Kemenhub: Turis Bisa Masuk Lewat Soekarno Hatta

Sen, 7 Feb 2022 07:26:49am

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meralat aturan terbaru untuk perjalanan luar negeri. Dalam koreksinya, Kemenhub menyatakan WNI dan WNA dengan...

Tak Ada PCR yang Sempurna Kata Menkes Kala Hasil Tes Beda

Sen, 7 Feb 2022 07:17:04am

Menkes Budi Gunadi Sadikin buka suara mengenai hasil tes PCR Corona yang berbeda-beda. Budi mengatakan tak ada tes PCR yang sempurna. "Tidak ada tes...

Maaf Vicky Prasetyo, Kalina Oktarani Tegas Ogah Rujuk Lagi

Sen, 7 Feb 2022 07:14:58am

Perceraian antara Kalina Oktarani dan Vicky Prasetyo menjadi isu hangat di awal tahun ini. Pasangan kontroversial ini memilih untuk berpisah setelah...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 416
  • Visit Today : 489
  • Visitors Total : 116676
  • Visit Total : 221402