Sekdis Kesehatan Kota Depok Yuliandi
Angka Prosentasi Stunting Di Depok Tahun 2024 Tercatat 3,58 %.
Platmerah.net,Depok-Dengan digelarnya kegiatan publikasi stunting di Kota Depok , kita berharap mendapat penguatan semua lintas sektor terkait dengan akselerasi penurunan dan pencegahan stanting di Depok.
Sektretaris dinas kesehatan Depok Yuliandi lebih lanjut mengatakan,dengan adanya publikasi ini kita tahu posisi kita di mana dan kita dapat mengambil langkah-langkah selanjutnya dengan data-data yang ada di hari ini tercatat 3,58% dengan angka absolut 3037 balita kategori stunting.
Oleh karena itu kita usahakan setiap tahun harus turunkan angka itu terutama yang memang bisa kita turunkan anak-anak bayi berusia di bawah 2 tahun.
Yuliandi menambahkan, karena itu dalam dalam akselerasi penurunan dan pencegahan stunting itu tidak bisa bekerja Dinas Kesehatan sendiri saja,tetapi juga harus melibatkan banyak dinas lain dan banyak orang.
Ia mengatakan,stunting adalah bukan soal kemiskinan yang menjadi fokus utama,tetapi bagaimana edukasi masyarakat perilaku masyarakat hidup bersih, vaksinasi yang lengkap, gizi yang seimbang, ASI eksklusif itu yang akan kita tekankan, tegasnya.
Kami mengajak teman-teman dan kader posyandu untuk memantau mereka semua yang punya balita itu untuk melakukan pemeriksaan kesehatan, penimbangan baik ataupun kalau mereka periksa di swasta ikut melaporkannya.
Pada sisi lain Yuliadi mengakui, perkembangan,penambahan atau pengurangan balita di kota Depok lantaran tingkat urbanisasi begitu tinggi, sehingga, mempengaruhi juga presentasi angka stunting di Kota Depok.
“Hal ini bisa saja terjadi karena Depok sebagai kota penyangga DKI sehingga penambahan penduduk itu cepat sekali,” terangnya.
Sering terjadi ada balita ketika kita telusuri (pendataan) ternyata ktp-nya bukan KTP Depok,meski demikian kita tetap akan layani selama mereka bertempat tinggal di kota Depok, ya semua kita layani.
Menyinggung kabar gembira bagi posyandu dengan penam bahan dana operasional tiap bulannya sebesar 500 ribu rupiah, Zakaria dari Dinas Kesehatan setempat,
Iamengatakan, 500 ribu per bulan itu untuk posyandu untuk operasional.
Dikatakan, selama ini yang baru diberi kan Pemkot Depok kepada posyandu adalah insentif sebesar 1.5 juta rupiah tapi di tahun depan ditambah 500 ribu rupiah untuk operasionalnya.(Wismo)
PLATMERAH || JAKARTA || Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memastikan Holding Perkebunan Nusantara atau PT Perkebunan Nusantara...
Gandara Budiana Mendesak Pengadaan Mobil Damkar yang Mampu Menjangkau Gedung Bertingkat di Depok Platmerah.Net.Depok- Dalam memberikan...
Pengrajin Tahu Tempe Depok Mogok Produksi Tiga Hari Platmerah.net Depok- ratusan pedagang tahu tempe Kota Depok melakukan aksi protes unjuk...
Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, FPKD dan DKLH Bersihkan Setu Patinggih Tapos. Platmerah.Net,Depok-Dalam rangka memperingati Hari Peduli...
Family Gathering Tim Imam Musanto Center di Anyer Banten Platmerah.net,Banten- Guna tingkatkan solidaritas , kerjasama serta menumbuhnya rasa...