Pemkot Depok Resmi Luncurkan Logo Hari Jadi Kota Depok ke 23

Ming, 10 Apr 2022 10:28:13am Dilihat 1466 kali author Wismo
08-05-38-1c
[Sassy_Social_Share]

Pemkot Depok Resmi Luncurkan Logo Hari Jadi Kota Depok ke 23

 

Platmerah.Net,Depok- Peringatan Hari jadi Kota Depok ke 23 tinggal 17 hari lagi terkait hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok pun resmi luncurkan Logo Hari Jadi Kota Depok ke-23.

Logo Hari Jadi Kota Depok yang jatuh tanggal 27 April 2022 mengandung makna dan filosofi Kota Depok Maju Berbudya, padu an warna Biru, Hijau dan Orange mengandung arti Semangat Persatuan untuk Maju Bersama.

 

“Logo Hari Jadi Kota Depok ke-23 memiliki makna dan filosofi ter sendiri yang menggambarkan visi misi Walikota Depok dan Wakil Walikota Depok mewujudkan Depok Maju Berbudaya dan Sejahtera,” terang Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok, Manto.

Ia menambahkan,“ Kata Depok Maju Berbudaya Sejahtera, warna Biru yang menggambarkan Visi dan Misi Wali Kota Mohammad Idris dan Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono,” ujarnya.Kamis (07/04/2022).

 

“Sedangkan angka 23 dengan paduan warna Biru, Hijau dan Oranye yang merupakan kesatuan Kota Depok (warna indetik dengan partai pengusungDemokrat,PPP, dan PKS .red). Di bagian tengah logo, terdapat tulisan ‘Maju Bersama, dengan bentuk “Elips yang ada tulisan ‘Maju Bersama’ terkandung makna ikatan Kebhinekaan untuk Maju Bareng-bareng,” tambahnya.

Manto juga menerangkan,Momen Hari Jadi Kota Depok kali ini sangat spesial, karena bertepatan dengan bulan Ramadan,beberapa hari je lang Hari Raya Idulfitri 1443 H. Dimana juga ,warga boleh mudik dan bersilaturahmi dengan keluar ga di kampung halaman, namun dengan tetap melaksanakan pro tokol kesehatan(prokes),papar Manto.

Melansir situs resmi Kota Depok pada 1976 mulai dibangun perumahan oleh Perum Perumnas (Perumnas) maupun pengembang.
Pembangungan itu juga diikuti dengan dibangunnya kampus Universitas Indonesia (UI) yang linier dengan Rel Kereta Api Jakarta -Bogor, kondisi mempercepat progres perkembangan Kota Depok sebagai Kota Perdagangan dan Jasa yang semakin pesat sehingga diperlukan kecepatan pelayanan.

Tahun 1981 Pemerintah Terbentuk Kota Administratif Depok berda sarkan Peraturan Pemerintah No mor 43 tahun 1981 yang peres miannya pada tanggal 18 Maret 1982 oleh Menteri dalam Negeri (H. Amir Machmud). Kala itu, Kota Administratif Depok terdiri dari 3 kecamatan dan 17 desa. Dalam kurun waktu 17 tahun, Kota Administratif Depok berkembang pesat baik di bidang pemerintahan, pembangunan dan kemanarakatan.

Perkembangan Kota Administratif Depok kemudian semakin pesat, sehingga masyarakat Depok pun menuntut agar daerah mereka diangkat menjadi Kotamadya dengan harapan pelayanan dapat lebih maksimum.

Atas usulan tersebut, Pemerintah Kabupaten Bogor dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyetujui secara resmi Kota Depok terbentuk pada 27 April 1999,bersama juga dengan Kotamadya Cilegon dengan menetapkan Peraturan Daerah (Perda) Kota Depok nomor 1 Tahun 1999, tentang hari jadi Kota Depok ditetapkan setiap tangal 27 April, keputusan tersebut dinyatakan oleh Walikota Depok pertama, Badrul Kamal dengan Anggota DPRD.

Berdasarkan UU nomor 15 tahun 1999 Wilayah Kota Depok meliputi wilayah administratif Kota Depok, terdiri dari 3 kecamatan yakni Kecamatan Pancoran Mas, Sukma jaya dan Beji,ditambah dengan sebagian wilayah Kabu paten Daerah Tingkat II Bogor, yaitu, Kecamatan Cimanggis, yang terdiri dari 1 kelurahan dan 12 desa antara lain, Kelurahan Cilangkap, Desa Pasir Gunung Selatan, Desa Tugu, Desa Mekarsari, Desa Cisalak Pasar, Desa Curug, Desa Hajarmuk ti, Desa Sukatani, Desa Sukamaju Baru, Desa Cijajar, Desa Cimpaeun, Desa Leuwinanggung.

Kecamatan Sawangan, yang terdiri dari 14 desa, yaitu, Desa Sawangan, Desa Sawangan Baru, Desa Cinangka, Desa Kedaung, Desa Serua, Desa Pondok Petir, Desa Curug, Desa Bojong Sari, Desa Bojong Sari Baru, Desa Duren Seribu, Desa Duren Mekar, Desa Pengasinan Desa Bedahan, Desa Pasir Putih.

Kecamatan Limo yang terdiri dari 8 desa, yaitu, Desa Limo, Desa Meruyung, Desa Cinere, Desa Gandul, Desa Pangkalan Jati, Desa Pangkalan Jati Baru, Desa Krukut, Desa Grogol. Dan ditambah 5 desa dari Kecamatan Bojong Gede, yaitu, Desa Cipayung, Desa Cipayung Jaya, Desa Ratu Jaya, Desa Pondok Terong, Desa Pondok Jaya. Dan sampai saat ini terdapat 11 Kecamatandi Kota Depok.(*)

 

News Feed

Sebut Formula E Peristiwa Politik, Politisi PDIP Disentil Balik: Pemindahan IKN Juga Kan?

Sel, 8 Feb 2022 07:52:00am

Suara.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menilai gelaran Formula E merupakan peristiwa politik. Pernyataan tersebut langsung...

Polemik UU Sumber Daya Air Sarat Kepentingan Politik

Sel, 8 Feb 2022 07:49:37am

Setelah UU No.7 Tahun 2004 dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi pada 2015, DPR kemudian  menerbitkan UU No.17 Tahun 2019. Namun demikian, aturan...

Tujuan Perdagangan Internasional adalah Memperoleh Keuntungan, Ini Faktor Penyebabnya

Sel, 8 Feb 2022 07:47:58am

Jakarta Perdagangan internasional adalah kegiatan jual-beli barang dan jasa antar negara. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menjelaskan dalam...

Festival Budaya Ini Dekatkan Wayang pada Milenial

Sel, 8 Feb 2022 07:44:43am

Jakarta, Beritasatu.com - Bila selama ini masyarakat mengenal Gatot Kaca dari pagelaran wayang kulit atau sendratari wayang orang, kini ada cara...

Pemindahan Ibu Kota Negara di Mata Tokoh Politik Prabowo, Ganjar, Anies, Ridwan Kamil

Sel, 8 Feb 2022 07:41:26am

Rencana pemindahan ibu kota negara (IKN) dari Jakarta ke Kalimantan Timur ikut menjadi perhatian sejumlah tokoh yang ramai dibicarakan akan bersaing...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 1267
  • Visit Today : 1305
  • Visitors Total : 384643
  • Visit Total : 686142