Ustaz Kece : Setiap Kata Adalah Doa, Berbuat Baik Suatu Keharusan.
.

Platmetah.net,Depok – Setiap perka taan adalan doa maka manu sia seyogyanya selalu berkata yang baik-baik.

Ustadz Abu Musa atau yang lebih dikenal dengan sebutan Ustaz Kece lebih lanjut menga takan, sedangkan menyatakan kematian adalah kapastian sehingga tak perlu ditakuti.

Oleh karena itu kita perlu memper siapkan diri sebaik-baiknya dengan selalu patuh kepada perintah dan menjauhi segala larangan Allah SWT.

Ustaz Kece dari Bojong Gede, mengungkap hal itu pada Tauziah pengajian bulanan Majelis Taklim Balai Wartawan Kota Depok, Kamis sore (28/07/2022).

Dikatakan,berbuat baik adalah keharusan. Perbuatan baik tak lepas dari perkataan yang baik,ujarnya.

Ia menambahkan, kematian adalah kapastian sehingga tak perlu ditakuti dan hal yang perlu dilakukan setiap manusia adalah mempersiap kan diri sebaik-baiknya, dengan selalu patuh kepada perintah dan menjauhi segala larangan Allah SWT.

Menurut Ustadz Kece berbuat baik merupakan sebuah keharusan perbuatan baik tak lepas dari perkataan yang baik.

“Oleh karena itu kita harus selalu berkata yang baik-baik karena perkataan adalah doa,” tegas Ustadz.

“Karena perkataan adalah doa, maka perkataan akan berwujud menjadi kenyataan.” tambahnya.

Dalam Tauziahnya Ustaz Kece pun mencoba menganalogikan
dengan penyanyi dangdut yang disebutkan secara spontan yakni Ayu Ting Ting, pedang dut kaliber nasional asal Depok.

“Coba saja lirik lagu itu dan bagaimana dengannya sekarang,” cetus Uztaz Kec

Untuk itu Ustaz Kece menging atkan para wartawan yang hadir untuk selalu berkata dan berbuat yang baik. “Apalagi wartawan, hati-hati kalau menulis berita, harus sesuai fakta. Setiap berita yang ditulis akan ditanya nanti,” paparnya.

Berkata dan perbuatan yang baik,harus terus dilakukan lanjut Ustaz Kece karena kematian yang bisa terjadi kapan saja. “Kalau meninggal saat lagi salat atau ngaji atau lagi berbuat baik, itu yang kita harapkan. Namanya khusnul khotimah,” terang Ustaz Kece.

“Janganlah kematian terjadi saat seseorang sedang berbuat maksiat.”pungkas Ustadz Kece.(wismo)

“