Pelantikan Pengurus DPC KPPI Kota Tasik Ricuh, Hj.Namina : Saya Tidak Mau Ambil Pusing!

Jum, 18 Mar 2022 07:59:47pm Dilihat 845 kali author Rintos Sastro Sinambela
[Sassy_Social_Share]

Ket : Ay (kiri) dan Hj. Namina Nina Rusmyati (kanan). Sumber/Denis.

PLATMERAH || Tasikmalaya || Ketua Kaukus Politik Perempuan Indonesia (KPPI), Dewan Pengurus Cabang (DPC) Kota Tasikmalaya, Hj. Namina Nina Rusmiyati,S.H. menegaskan bahwa ia tidak mau ambil pusing dan tetap menjalankan roda organisasi.

Pernyataan itu di lontarkan ketika menyikapi kericuhan pada acara pelantikan pengurus DPC KPPI Kota Tasikmalaya  yang digelar di gedung Galih Pawestri ,kamis (17/3/2022).

“Saya tidak mau ambil pusing dan tetap menjalankan organisasi sesuai aturan yang di gariskan KPPI” ungkapnya kepada awak media.

Seperti yang diketahui, ricuh di picu saat sekelompok perempuan yang menamakan dirinya Aktivis Perempuan Politik Indonesia (APPI), yang dipimpin IW dan AY, melakukan aksi demo dan orasi menolak keberadaan pengurus DPC KPPI kota Tasikmalaya yang dianggap mereka ilegal dan memprotes kedatangan ketua DPD KPPI Jawa Barat, Hj.Ratnaningsih yang akan melakukan pelatikan pengurus DPC KPPI kota Tasikmalaya periode 2022-2027.

“Jadi mereka yang ricuh melakukan aksi demo, membentangkan spanduk dan bertindak yang tidak baik, mereka itu bukan anggota KPPI dan bukan anggota Partai” tegas Namina.

“Tetapi mereka melakukan itu karena mereka ingin menjadi pengurus KPPI tetapi tidak mendapat restu atau rekomendasi dari partai, sehingga mereka merasa kecewa dan memicu kecemburuan sosial sehingga melakukan kericuhan disaat acara pelantikan pengurus DPC KPPI tersebut” terangnya.

Dikutip dari laman jejaring sosial facebook milik salah seorang pengurus KPPI kota Tasikmalaya yang berinisial ALM, tampak jelas video yang berdurasi 21 detik tersebut menayangkan  saat dimana AY dan IW membentangkan spanduk dan menunjuk-nunjuk Ketua DPD KPPI Jawa Barat dengan kata-kata kasar dan memojokan KPPI kota Tasikmalaya.

AY diduga merasa kecewa karena diriinya tidak dapat menjadi pengurus KPPI Kota Tasikmalaya karena tidak diberi rekomendasi dari ketua partai bersangkutan.

Ketua KPPI, Namina kembali menegaskan bahwa setelah kejadian ricuh tersebut, dirinya masih mengikuti perkembangan reaksi dari para perusuh pada acara pelantikan pengurus DPC KPPI kota Tasikmalaya dan siap melakukan perlawanan apabila ada pihak yang memojokan KPPI Kota Tasikmalaya.

“Kita sudah mengajak mereka untuk bicara duduk bersama baik-baik dan KPPI kota Tasikmalaya sudah syah secara hukum sesuai AD ART” tandasnya. (Deniz Asdhans)

News Feed

RUPST PTBA Tahun Buku 2022, Menyetujui Pengangkatan Stafsus Menteri ESDM Irwandy Arif menjadi Komisaris Utama

Kam, 15 Jun 2023 08:59:13pm

“Jajaran Direksi Tetap, Tidak Ada Perubahan”   Platmerah.net I JAKARTA - PT Bukit Asam Tbk atau PTBA menyetujui pengangkatan Stafsus Menteri...

RUPST Tahun Buku 2022, PTBA Tebar Dividen Rp 12,6 Triliun atau 100 Persen dari Laba Bersih

Kam, 15 Jun 2023 08:43:21pm

JAKARTA I Platmerah.Net - PT Bukit Asam Tbk atau PTBA yang merupakan anggota dari Grup MIND ID, menggelar Rapat Umum Pemegang Saham RUPS Tahunan...

Mahkamah Konstitusi (MK) Pemilu 2024 Dilaksanakan Sistem Terbuka

Kam, 15 Jun 2023 01:09:44pm

PLATMERAH - Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sistem sistem pemilu. Sehingga pemilu 2024 akan dilaksanakan dengan sistem proporsional...

Pengurus PWI Purwakarta 2022-2025 Dilantik

Rab, 14 Jun 2023 10:13:28pm

PURWAKARTA - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Barat, Hilman Hidayat melantik Pengurus PWI Kabupaten Purwakarta masa bakti...

Mencurigakan “Kepala Puskesmas Sipispis, Kabupaten Sergai-Sumut Larang Dana BOK Diketahui Publik”

Rab, 14 Jun 2023 11:49:58am

PLATMERAH || SUMUT || Penggunaan Dana Bantuan Operasional Kesehatan (Dana BOK) yang di kelola oleh Kepala Puskesmas langsung harus dilakukan secara...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 7
  • Visit Today : 9
  • Visitors Total : 77414
  • Visit Total : 143718