Mahfud MD: TIm Khusus, Buat Terang Kasus Tembak Menembak Polisi

Jum, 15 Jul 2022 07:21:41am Dilihat 824 kali author Wismo
06-32-23-mahfud-md-lantik-mayjen-mulyo-aji-jadi-sesmenko-polhukam-3_169
[Sassy_Social_Share]

PLATMERAH || JAKARTA || Menko Polhukam Mahfud Md berha rap tim khusus yang dibentuk Polri melibatkan Kompolnas dan Komnas HAM bisa membuat terang kasus polisi tembak polisi yang menewas kan Brigadir Novrinasyah Yoshua atau Brigadir J.

Mahfud tak ingin citra baik Polri dirusak karena pengusutan kasus ini,

“Oleh karena harus terang, Polri itu dalam 1,5 tahun terakhir itu persepsi publiknya cemerlang sejak dipimpin oleh Pak Listyo, emang cemerlang, semua terungkap dengan baik, dilak sanakan dengan baik, dan ketika posisi pemerintah itu mengalami persepsi terbaiknya dengan angka 73 di tahun ke-7 pemerintahan Pak Jokowi.”

Ia menambahkan,kontribusi Polri waktu itu, kalau dilihat per sektor itu 86%, berarti jauh, tutur Mahfud dalam wawan cara dengan CNNIndonesia TV, Kamis (14/7/2022).

Mahfud mengatakan, dalam survei terbaru, institusi masih mendapatkan persepsi baik. Mahfud mengatakan dia sempat mengikuti rilis survei bersama Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi.

Dikatakan sampai terakhir, 4 hari sebelum dirinya berangkat ke Saudi, dan dari Saudi dirinya lakukan virtual dengan Burhan Muhtadi lagi-lagi Polri bagus kontribusinya.

Oleh karena itu, Mahfud tak ingin citra baik polisi rusak akibat penanganan kasus polisi tembak polisi ini.

Mahfud mengajak semua pihak membantu mengungkap kasus ini.”Jangan sampai dirusak oleh hal-hal yang kayak gini. Maka kita akan bantu Polri ini untuk mengungkap kasus ini,” katanya.

Kapolri sendiri dalam tangani kasus ini Bentuk Tim Khusus
Peristiwa polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadir Josua terjadi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan (Jaksel).

“Oleh karena itu, saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin oleh Pak Wakapolri, Pak Irwasum, kemudian ada Pak Kabareskrim, Pak Kabik (Kabaintelkam) kemudian juga ada As SDM, karena memang beberapa unsur tersebut harus kita libatkan termasuk juga fungsi dari Provos dan Paminal,” kata Jenderal Sigit di Mabes Polri, Selasa (12/7).

Komnas HAM dan Kompolnas turut disertakan dalam tim khusus itu. Dia memastikan proses penyelidikan, penyi dikan hingga temuan terkait kasus itu akan disampaikan transparan dan periodik sehingga menjawab keraguan publik.

Polri memastikan pengusutan kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir J dilakukan secara transparan. Hal tersebut merupakan komitmen dari Kapolri.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah kepada wartawan, Kamis (14/07/2022).”Menyampaikan kembali, untuk kasus penembakan di rumah dinas pejabat Polri, sekali lagi kami sampaikan bahwa Bapak Kapolri berkomitmen untuk menyelesaikan masalah tersebut secara objektif, transparan, dan akuntabel,” paparnya.

Nurul mengatakan pengusutan dilakukan dengan metode scientific crime investigation. Ia meminta semua pihak memberikan kepercayaan sepenuhnya ke tim khusus.

“Dengan menggunakan metode scientific crime investigation. Jadi kami mohon kepada teman-teman dukungannya, biarkan tim khusus bekerja. Mari kita dukung dan percayakan hasilnya kepada tim khusus yang nantinya hasil dari tim khusus ini akan disampaikan secara utuh,” ungkap Nurul.(*)

News Feed

Indonesia Berpotensi Jadi Gerbang Internet Dunia

Sen, 7 Feb 2022 07:53:51am

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menyebutkan bahwa Indonesia berpotensi menjadi negara penghubung internet di segala...

Tidak Berizin, Layanan Rapid Antigen di Pelabuhan Ketapang Ditertibkan

Sen, 7 Feb 2022 07:26:54am

Petugas Pol PP yang tergabung dalam Satgas COVID-19 Banyuwangi melakukan penertiban banner pos rapid antigen di Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur,...

Kemenhub: Turis Bisa Masuk Lewat Soekarno Hatta

Sen, 7 Feb 2022 07:26:49am

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meralat aturan terbaru untuk perjalanan luar negeri. Dalam koreksinya, Kemenhub menyatakan WNI dan WNA dengan...

Tak Ada PCR yang Sempurna Kata Menkes Kala Hasil Tes Beda

Sen, 7 Feb 2022 07:17:04am

Menkes Budi Gunadi Sadikin buka suara mengenai hasil tes PCR Corona yang berbeda-beda. Budi mengatakan tak ada tes PCR yang sempurna. "Tidak ada tes...

Maaf Vicky Prasetyo, Kalina Oktarani Tegas Ogah Rujuk Lagi

Sen, 7 Feb 2022 07:14:58am

Perceraian antara Kalina Oktarani dan Vicky Prasetyo menjadi isu hangat di awal tahun ini. Pasangan kontroversial ini memilih untuk berpisah setelah...

Baca Juga

Berita Terbaru

International

Fokus

Visitor

  • Visitor Today : 146
  • Visit Today : 230
  • Visitors Total : 97211
  • Visit Total : 191791